Mobil Tanpa Pengemudi
-
Dua perusahaan dunia dikabarkan akan bekerja sama dengan satu
perusahaan otomotof asal Jerman untuk menghadirkan mobil tanpa supir.
Adalah Google, IBM dan Continenal AG yang dikabarkan siap memperkenalkan
mobil jenis ini pada awal September nanti.
Seperti yang ditulis oleh TechRadar,
Google bekerjasama dengan Continenal AG – dikenal dengan nama lain
Conti, produsen part otomotif asal Jerman – dan IBM dilaporkan sedang
menyiapkan teknologi yang memungkinkan Anda berkendara tanpa perlu
memiliki supir.
Kapan kabar resmi proyek mobil tanpa
supir ini bisa kita dengar? Menurut koran Jerman The Daily Frankfurter
Allgemeeine Aeitung, seperti yang juga dilaporkan TechRadar, kerja sama
tiga perusahaan ini akan diumumkan pertama kali saat event Frankfurt
Motor Show yang akan diselenggarakan tanggal 12 September nanti.
Ada kemungkinan akan bertambah satu lagi
perusahaan yang bergabung dengan kongsi untuk menghadirkan mobil tanpa
supir ini. Continental dikabarkan telah bekerja sama dengan Cisco System
untuk proyek mobile tanpa supir. Nah ada kemungkinnan proyek mobil
tanpa supir dari Google menjadi proyek ‘keroyokan’ antara empat
perusahaan ini.
Hal di atas bukanlah cerita baru, baik
BMW, Mercedes, dan para mahasiswa di MIT telah mencoba membuat mobil
driverless mereka sendiri, tapi proyek kerjasama yang dilakukan Google,
Conti, IBM dan Cisco ini merupakan proyek terbesar pertama yang diikuti
lebih dari tiga perusahaan multinasional dunia.
Google telah melakukan uji coba mobil
driverless ini terhitung sejak 2010 dengan melakukan upgrade pada Toyota
Prius (bukan hanya canggih dan tidak membutuhkan pengemudi, namun juga
ramah lingkungan). Tes ini mereka lakukan dengan ‘berkendara’ dari
Mountain View ke Santa Monica.
Satu hal yang menarik adalah kerja sama
ini tidak menutup kemungkinan produsen-produsen mobil lain ikut turut
serta dalam proyek raksasa ini. Namun Google juga harus bersiap-siap
menghadapi perlawanan dari lini yang sama, karena perusahaan-perusahaan
seperti Ford, General Motors, VW, Hyundai hingga Toyota tidak akan diam
saja jika ternyata program ini sukses besar. Walaupun saya kurang yakin
produsen supercar dan mobil sport akan terpanggil dengan ide ini, Anda
tidak akan membeli Ferrari jika Anda tidak berniat mengendarainya.
Bagaimana dengan Anda, maukah Anda
memiliki mobil tanpa pengemudi, atau Anda lebih percaya dengan kemampuan
Anda berkendara ketimbang robot dan komputer?
0 komentar:
Posting Komentar