About

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 03 September 2013

Menakjubkan: Perahu Nabi Nuh AS Telah Ditemukan Melalui Penelitian Ilmiah

Umat Nabi Nuh AS yang ditenggelamkan oleh Allah SWT karena kedurhakaannya menolak seruan Nabi Nuh untuk menyembah Allah SWT seperti dikisahkan dalam Al-Qur’an, sudah ditemukan bukti kebenarannya secara ilmiah. Kisah Nuh ini terdapat tiga kitab suci: Taurat, Injil dan Al-Qur’an. Dalam Injil disebutkan di Gunung Ararat, Al-Qur’an menyebutnya Gunung Judi, dan masyarakat setempat menamakannya Gunung Agri, semuanya merujuk pada tempat yang sama. Al-Qur’an tidak bicara detail ttg perahu Nuh, hanya menjelaskan kisah pembangkangan umatnya, ditenggelamkannya dan pelajarannya yang harus diambil. Sejak tahun 1949, sudah ditemukan lokasinya dan kemudian dilakukan penggalian oleh penelitian tim antropolog yang dipimpin oleh Prof. Ron Wyatt di Turki sejak tahun 1977. Ini adalah sebagian foto-fotonya. ENJOY IT!! (Moef) ______________________________
1. Awal Penemuan
Pemotretan awal oleh Angkatan Udara AS di tahun 1949 tentang adanya benda aneh di atas Gunung Ararat-Turki, dengan ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter). Kemudian, awal tahun 1960, berita dalam Life Magazine: Pesawat Tentara Nasional Turki menangkap sebuah benda mirip perahu di puncak gunung Ararat yang panjangnya 500 kaki (150 meter) yang diduga perahu Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark)
a a
2. Foto-foto tahun 1999-2000
Seri pemotretan oleh Penerbangan AS IKONOS tahun 1999-2000 tentang dugaan adanya perahu di Gunung Ararat yang tertutup salju. 
3. Peta Lokasi Pendaratan Perahu Nabi Nuh a
4.  Tanah berbentuk Perahu Nabi Nuh di atas Gunung Ararat/Judi, Turki Selatan a
5. Situs Perahu Nabi Nuh sebelum dibersihkan, kayu-kayunya sebagian sudah membatu
picture2.jpg a

 
6. Pengukuran di Atas Perahu
a
7. Struktur Perahu menurut para arkeolog yang menemukannya
picture3.jpg a a
8. Bentuk Perahu Nabi Nuh AS

Peneliti Inggris: Lumpur Lapindo Akan Berhenti 26 Tahun Lagi


Siapa tak kenal dan mengetahui bencana Lumpur Lapindo, ternyata Lumpur Lapindo Sidoarjo ini tak hanya dikenal di dalam negeri tetapi juga terkenal luas di mancanegara, setidaknya bagi para ilmuwan dan pengamat Vulkanologi dan Geologi tak terkecuali ilmuwan dari Durham University, Inggris yang mengamati lebih dekat semburan Lumpur yang hingga kini masih terjadi dan belum menampakan akan berhenti.
 
Lumpur Lapindo diperkirakan ilmuwan Inggris masih akan
menyembur hingga 26 tahun lagi
Semburan lumpur yang lebih dikenal dengan lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur, yang membuat lebih dari 13 ribu keluarga kehilangan rumah diperkirakan terus menyembur hingga seperempat abad mendatang. Semburan tersebut akan terus memuntahkan gas yang mudah terbakar, seiring dengan semakin dalamnya danau lumpur yang terbentuk.
A mud volcano that has displaced more than 13,000 Indonesian families will erupt for at least a quarter of a century, emitting belches of flammable gas through a deepening lake of sludge, scientists reported on Thursday.
Underground pressure means the volcano “Lusi,” in Sidoarjo, East Java, is likely to gush grey mud until 2037, when volumes will become negligible, according to their computer model.
Demikian dilaporkan dalam penelitian para ilmuwan dari Durham University Inggris tersebut, seperti dilansir AFP, Jumat (25/2/2011). Tekanan bawah tanah yang ada di bawah semburan, membuat lumpur akan terus disemburkan hingga tahun 2037 mendatang. Sementara itu, gas akan terus merembes melalui lumpur tersebut selama puluhan tahun bahkan hingga seabad mendatang.
 
“Perkiraan kami, akan memakan waktu selama 26 tahun bagi erupsi tersebut untuk turun ke level yang wajar, dan turun kondisinya menjadi gunung berapi (volcano) yang proses mendidihnya lambat,” terang Ketua Tim Peneliti, Richard Davies. Semburan lumpur Lapindo terjadi pada 29 Mei 2006 dan belasan orang tewas.
 
Pada puncaknya nanti, diperkirakan setiap harinya akan menyemburkan lumpur yang volumenya mencapai 40 kali volume air pada kolam renang olimpiade. Namun saat ini baru mencapai level 4 kali lipat. Semburan lumpur ini telah membanjiri 12 desa dengan kedalaman 15 meter. Sebanyak 42 ribu warga setempat pun terpaksa mengungsi dari rumah mereka.
 
Penelitian yang dipimpin oleh profesor ilmu bumi pada Universitas Durham ini, dilakukan dengan menggunakan simulasi komputer. Simulasi ini didasarkan pada data-data dari 2 sumur gas yang ada di wilayah yang sama, dan juga didasarkan pada data refleksi seismik yang menggambarkan struktur geologi pusat semburan.
 
“Di tengah-tengah danau ini terdapat sebuah lubang ventilasi selebar 50 meter. Selain itu, ada juga 166 lubang ventilasi lainnya yang muncul selama kurang lebih 4 tahun terakhir. Lubang ventilasi ini telah muncul di pabrik, jalan, bahkan rumah warga. Beberapa dari lubang tersebut telah menyala menjadi api, menyusul adanya korban luka akibat api yang muncul,” jelas Davies.
 
Tenaga yang tersimpan dalam pusat semburan ini memang akan menjadi ancaman jangka panjang. Namun secara bertahap efek merusaknya akan berkurang. “Anda tidak bisa kembali ke wilayah tersebut. Bahkan mungkin saja dampak volcano ini akan naik. Saya telah melihat kerusakan paling dramatis di wilayah ini. Namun ini bukanlah akhir, lubang ventilasi masih akan terus terbentuk,” ingatnya. Studi ini dimuat dalam Journal of the Geological Society di London.
 
Pemerintah Indonesia menyebut semburan lumpur akibat gempa yang terjadi beberapa hari sebelumnya di kawasan Yogyakarta, sekitar 280 km dari pusat semburan. Namun sejumlah ahli di luar negeri menuding perusahaan pengeboran Lapindo Brantas yang gagal untuk memasang pipa pelindung di sumur mereka. Akibatnya, dari dalam sumur menyembur lumpur disertai gas.
 
 

Tahukah Anda ? Betapa Bahaya nya Es Teh Manis.

 data:image/jpg;base64,/9j/4AAQSkZJRgABAQAAAQABAAD/2wBDAAkGBwgHBgkIBwgKCgkLDRYPDQwMDRsUFRAWIB0iIiAdHx8kKDQsJCYxJx8fLT0tMTU3Ojo6Iys/RD84QzQ5Ojf/2wBDAQoKCg0MDRoPDxo3JR8lNzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzc3Nzf/wAARCADNAIgDASIAAhEBAxEB/8QAGwAAAgIDAQAAAAAAAAAAAAAABAUCAwABBgf/xAA9EAABBAECAwYCBwYGAwEAAAABAAIDEQQFIRIxQQYTIlFhcQeBFCMykaGxwRUkQlJy4TM0YoKy0aLS8PH/xAAaAQADAQEBAQAAAAAAAAAAAAABAgMEAAUG/8QAJREAAgICAgICAwADAAAAAAAAAAECEQMhEjEEIhNBI1FxMmHR/9oADAMBAAIRAxEAPwDycNpac2wu7h7IYYcWvkmc0fxFxH4AKk6bpuHliGZju5cTxu+1W2yk9bKpWcZjw2bK67RtHdNE0EmJ0Q4w548JeTQaT0t3C2+QverVuHiaLDqEM00UxxQTxMjcAb6bnYi/RdBHLMNQn0vTmHImkc0R4vDxhwFucxxutgBZ6m/Kl0ak+wv1Rzmq4MeZpL9TxMcwSxylksTRs6gLrycLsj38rVnw0xn5vavT4mbhsneOvyaLTvO1HEhe17oXtnkmiycmNrwGB1Ojcxo3PERzu9x0RPZ3T5OyGs4+uyNY/ByOOIAGnNsXy6ciOfRUaXYlntM8LZYDE8W1zeE/NeI6gz6Lq2RG15uOUsvzANL2jSs+LU8GLLgvu5BYDhuvM/iDhxY/aYTM4Q2aJrnAdCNv+lHNFNWV8afGTX7J4ETpuCSiV1+K5kMTXPdQpcjiaxFjYoYxniqghv2tPPlBsriyP1U7SDJNs6/Ue22HpUJdNHJLw7AR8yuB7RfE3P1LFlxsKBuHBJbXO4uJ5b136fJR7TZeL3JjiALj1XC8NsIvqvU8GOOUXKZ5nmPIpcYnW/DcGTV8ibeosZ3M+ZA/7VnauXg7O4I6z5D5T+P/ALKfYFn0fTtXyj/DGGg/ef0CG7a02HS8Ymu7xi4j3P8AZK5p5GzXGHHxq/b/AOnFzv5hVRnxbq2dhJNKLMWST0CdT1ozuP7KZpG7gFYiH4IaLJtYnWObXZNzgvo62fNxww1jSEn0O6BdMx0RY4ODSbDD0TKRzaIIQc4aY7A5BfP/ADN6Z7vxJKwF7YhYDXVV1eybaZnQNinfNk5bMqT7UjX7O6i6o/iknGQ6jurRKC0CgPUdVaE+OyUlemMYpIhnuzZMaOfIe/idJJvZ/m363W6Zy69JqWEcbIlYzGE9mI0BYsUPIbnpvskUETpTtyTKPEHCA8jb0R+aXQPiiNdG7TZ+mYzMKHNjAs/WFtt39rr8VZJh5Oq54yM3Mhn8XjLJA4ke3MfMBJnQNYbaBY3CW5HfDJMzHESDk4GiPYp15LUeLWhF4sebnHtna65PjYOLFAyBsTnOBHCf5diSueGa2WaievNBZefNnuEmo5MYfFGGM4hwmTfyHXnZROLNpMUEhMjpsggBjeCm8XqXUK/sllU3ZSuK4tbBtWkD3bb7pQ1mxvkmoxHZE8kbJISWDivvQB8ieaE+j8MhbKHbdAeX6KmPLwVWJLDzl0dV2c+q7J5ZA3mn4R+A/VK+21za1wtO0ULGfhf6qOPqD4MHHxIg3uhLx77k73+gWtRyBm50kr4B4qt5JHIVytGGaG7Hy4pcUkv2IRB4q9VcAGNqk1gZjQl0j8YSb01tuqvXdV5D8WV1nEkjNb8FAD2CvHyYLRklhkK30W0Fitnjxxw8EkjbJoSALFrj5EK7M0sEr6HElqhzCWIl5UD9nZfKp7PpZQ0LTDcnJH42ntfuR8lPFhD5LcLTiJrI2Fak9GSS2BxY7YrHDSk81yV0ruNtoN7qu+QXWdRqTlsdyhHnejVqubUsezH3lnlsFSZo2kEv5b7dUsm6KY4q9hD8SCUh0rAXjYGuiYYunYr2Adyx3ukr9Sa+ZrYYXu2roEXp+uiB9ZGL3rRza2TgcPnRH4Ixutgmt6GM2DGx18PJCZMbQDScfTdKzYQ/FzHNk/ix54y14PlY8LvvCU57SziUsicWUwvl2B4oDp4mkAhtmkVHUxJA3J3QmJvO/wA2tR2mgWbG6Zy6RScXVhLcf6ogjoqJMdwbuB8hSaXsUNLIOGuqtyVGFqViHJYQfE1Yj8hrXizsVi7kCit71EPVQdxC2m1B3EFiqj1Uk0MYXBvJFGW2pXjzA8yiRIK5qyejLKGy8vPCl2pTfUPryRDpPAEFkU8UeSawKIkixyzUY2SEhrm+E1dp81mPE0PjxBkOHN07tgf6R+qX52LJK2HhBbIw7PvavVFQmZlDw8XUg2D80ZS1YYx20xxpubkSHurx4mAXwtxmV63sj4dJwM8GWDu4Jxs4Rs2l9A08jsua/aEmPkU3wytog116LpNC1ufMnkZkmEPcQ9pbAwcTm+e1cvRNBxbqX2SyRmra+i7R8nTsbJx2/siBkUkoY6ecF72gmt/L/wDVd2zmwMiJ4hxvouoY7+7mjbu14G1+tVz6hLM1z8LU3Oke18Uj7LfJLdUmfk5uVO0udHJO4Ne7metH5FGbVOIuOLUlOwbFr6xx5lFwShrhR3QOMDwu91u3A2skuz0nHldDgZbhaU65qJxccujoPfsCOiwZG1OSjW45Mlg7myW7gKuN3LZlyY3FWgfGzMqZjXl73OcefEsVOnd7b45YXhl2C3oetrFrcqMiSaGkc7oSBZpFMyRIKKXueCtFwYLWNxs9BML7/uZL6IyOcPaCEhkkLzupMynRDdNx0B7Y+MngVD5AhY8tr47urVE2Q0HwlcosXoNdM53ha4hXw7EXzSuKazzTCB4NJJJpFYbaB528WdK48rH5J12cjEms4TD/AByhu590nlf+8v8AMFH6NKW6rhkGvr2fmjH/ACQMiThI6Pt1hHC1GQEinNa9ldf/AKlyrZnEFp5cQdfyIXa/E2N0eRiTHk+Ii/ZcDE/xb+StOPuZcLvCguB1cXupSOACCEobtarmzA1vms8oPkzbF+qZZkTho35ISLUHQvEkXNpsWgcnKMlofvCdirxxaFlkVUOMnXMiRriGRMcRzaxYk7zxDZYrKGjM2rGBeFEWTudlqlIKBVIks4GkWVjRasdH4SgPEocK+zsFQ/yRLhQ3Q0nNUiJI0yQt6oyGd/E0B1JeURjnxLppUHH2FyTfvT9+qL02fh1DFN8pmf8AIJJkSVlP3/iRGBLedjC+czPzCChtMDncZL+nqXxdyODCw/E0E8h6LzVkttd58JXffFuWIYUQczifI1vdm/8ADIO/yIXm8LvEQf5T+SvOO0Y/Hf42iOblGOXh/wBIP4IF+Q5/ImlLUT+9H+hv5BChdxRaM3xSLeK+q2XHztV9VJEJME+axQPNYuFGyk0KriCvjLfNZXoutsuib5q4gAKpr2hQmyWhqSm2WTSRRO7c0hXFb70FpvnZVZda0RjRnnIzmVdAacPdUA7qcbvrAjJBxvZTkn95k9XFE6RbtVwmjrkRj/yCFlFzE+ZKY9mo+PtDpjPPKj/5BORSfGT/AKei/GHgbi4bQN6O680gPjP9P6L0f4xuBGIwEbAlecQVxH0H6JpfRDDrGwPP/wAyf6W/kEMOaK1H/NyDyofgEKOaJZG+qneyh1UkGGzY3WLbFiAthQl3UxM4ckCXEFYJSEvAdZA45Lhzu1TNMSCChzKVBzjW65QOeQta+7Uw5DMJtWi06RJyLgVriIIKxnO1o7/ela2NjkWzAcdjzTnsPEZ+12mM8puL7gT+iUBjjCHvFB249V0/wuxzL2vicRYihe8/gP1Rr2BCf4Wxr8XcgP1SCIDZjBuPUriYW7u9bXTfEaXvu0UrRyYAFz+O0Etvq5PWyMXWNL/YrzncWXMf9VIYc1fJ9Y9zvMkqvg3QsuujXVS3K2GKxrRaFhaNxtoLFY0LEyRF2DvAVVbq/gLvsi1NuFkSfYgefYJLLqLl0gcLbhsVfJiZEP8AiwPZ/U0hQoXR2RA7WmjTonRPLJG04Vt7i/1UmhbcS51vcXHlZPyUmgeYXNi02SbsosBkmaxv2iaAWnvDTWya9nIfpGq4wcwc7oegtdVuhl6xbNTQuixDFW4BoHzXWfB2E/TdRy3jaOJjAfck/oEp1mMM1CVtUBRr3C6jsHH+zOx2bnO2M0ryDy2HhH5FUkvYxRb+M5DtVP8ASNcypBy7w0gD9XE5x5sjcfnVKeSTl55DR4pHgV7lR1pwayVjeXEGD77/AEXFa2oiZbFWoix5rDy+amXposAB/iCmB6qpo3VjG7bDquDegmNsTSC+yfJYo19Y3yWIskmam8EDeDY3zQ4nmbykcPYojIoxD0QnRIkjRKTVUWOyJn1xyyOA5W61WdwCVq1t2zR7pkhG722bpTaLVYcpMLifCAbXNAVI1MAHn2XTdhoxLr+O07jhca/2rm82KSCVolDbkYHNLXBwo+y6r4blru0MV/aEbvyKaC9lYmSa4OgntazuNdyWVQMLT+C6fXw3RexeBg8pHsFj1q3fiUF2h0aXP7a6fwFzmytBc3pwt3P4BLviPqrsnVm4zXXHjt4BXK+qpNezZkg9RQi0lvFluyDyhYZPn0S7VHWWNPPdx+abYbDDo7nnZ+XLwN/pbufxpIsyVsmQ8jkDQ9gpy0jXiXKf8KNlFw2KnbVhGymaGnRWy7RMLDKeFrX2fJVBoCjk8fFTXEABMlbI5J8IhDHC6J+yfvCxMtB0yDMyYopXtaHHdxWK6xuWzI83HTF8g2I6+SCKYzMLXOd0IrZK5XcLyFmjtm7JqKbJk7LZ3YPdU8amHgsu1SiXI3Si72tSDXOFtBPstsG9rmqE5ctIjG4vZ4wNjsnugZM+nZjM2BzYC22mRzeKwdqrqg8HLMbmDu2miTwvY1w+4hdLJqMWXhDGdpuHbRs9kfC73oH9EU23Ys1xVDHTe2Rd2igyZAJI4InsdL3fCfF0r7kg1OB2TqUj2vBiLiSeKxS1ENNjx3F5kMgNtiDdr8yeqF+muhBmmDQ1u4B5f3VG2QSoY6h3kWKZ5G93BBGGQN/mvl/2fZckYeM2HuafXdEazr2TqkkYfTYohTGDl7n1S9s7geaRpmjHKCXsXmB7SLm+SusFtWQfNDmdxo7Ws753kEjiyiywWkXta7isvsegVjhxjfn5oYTu4apY2V1oqMkxJzxtUM8MSMeC1rXGuqxQ0+Qvm9mlYtMJZEtMxZo4nK6LciUVYFpPNGXvLiatM4Xd5iepb+SWOdTiPJY8aptHo+RO0myDYR1fsreFobVbKsvPqo8Z9VamZlNLoJaSGU1zq8rUQ8NFClSHnzWEruNi/Il0X94asEg+iadnNWz8bU42QZk0TXgtfwu5tq6Pn80kBAG5Tns5iGbVYwQaDHO29v7oqNHPJYV2jyZI+F2M4Fx+0eELm5J5JDxPeXP8yuw1LSi5xDAa9UhytGkaSWxn/aUVa7BJcumKA0GzupsjsjfqtvxZ4nU4Or1Ch428habTJO0ENhcb8QWnRFg3IVAkcD1W+MlCgWy9jHO5EclstobndVxl/MAq6LHnmcBG1znHagLTpIW2FaY/hkeXcuArF03ZjslKZRPqIIZW0Z/i91irGLoRy2cniZQiiLZA4bmtkI94L3EciVAPcBVlTaVBQV2XllbSTIlyzdbJ3Wi8o0JbNhpJ5KTgq+N3mpA3zRSBZoi9l6B2H04/WZ0rftMDI/Ycz81z/ZXSINSywckksab4PP3Xp2LEyMcLGgACgAOQVIx+zuRRJA132mj7lQ7Ahf8AaY1MngKHCCn4g5CXJ0fGLb4G/ckeZomNue7AK7Z0TSN7QeRjRnoleNMZZGjhTpGNx0Y9vRH4XZ3TJXjjEo9nJ9Lhx3/ZZFjtY7ZKoHOVl2B2S0QAHunvPPxOTvH07BxGhuNjxsryagcSxtZTBvhAr8Sqqv0TZKQCliiTaxGwUf/Z
Siapa tak suka minum es teh? Rasanya yang manis menyegarkan, berpadu dengan harga murah membuat es teh menjadi minuman favorit di segala suasana, termasuk saat berbuka puasa.

Popularitas es teh terbukti dengan kehadirannya di hampir semua tempat makan, mulai dari kelas warung hingga restoran mahal. Mungkin banyak yang setuju dengan jargon es teh kemasan, “Apapun makanannya, minumnya tetap es teh.”
Tapi tahukah Anda, di balik kenikmatannya, es teh menyimpan potensi merugikan bagi kesehatan. Penelitian Loyola University Chicago Stritch School of Medicine mengungkap bahwa konsumsi es teh berlebih meningkatkan risiko menderita batu ginjal.

Seperti dikutip dari laman Times of India, es teh mengandung konsentrasi tinggi oksalat, salah satu bahan kimia kunci yang memicu pembentukan batu ginjal. “Bagi mereka yang memiliki kecenderungan sakit batu ginjal, es teh jelas menjadi minuman terburuk,” kata Dr John Milner, asisten profesor Departemen Urologi, yang tergabung dalam penelitian.

Milner mengatakan, teh panas sebenarnya juga menyimpan efek buruk yang sama. Hanya, takaran penyajian teh panas biasanya lebih kecil. Logikanya, orang meminum teh panas tak akan sebanyak minum es teh. Jarang orang yang mengonsumsi teh panas saat haus. Berbeda dengan es teh, di mana banyak orang sanggup meminumnya lebih dari segelas saat haus dan udara panas.

Pria, wanita posmenopause dengan tingkat estrogen rendah, dan wanita yang pernah menjalani operasi pengangkatan indung telur paling rentan terpapar dampak buruk es teh. Oleh karenanya, Milner menyarankan, mengganti konsumsi minuman itu dengan air putih, atau mencampurnya dengan lemon. “Lemon kaya kandungan citrates, yang dapat menghambat pertumbuhan batu ginjal,” kata Milner.

Batu ginjal adalah kristal kecil yang terbentuk dari mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam air seni, ginjal atau saluran kemih. Mineral tak terpakai itu umumnya bisa keluar dari tubuh bersama urin, tapi dalam kondisi tertentu bisa mengendap dan membatu di dalam saluran kemih.
Peneliti juga mengungkap sejumlah makanan lain yang berpotensi menyimpan efek buruk. Mereka menyebut antara lain: bayam, cokelat, kacang-kacangan, garam, dan daging.

Sebaiknya, konsumsi es teh dan makanan-makanan itu secara moderat demi kesehatan ginjal. Padukan pula dengan makanan tinggi kalsium yang dapat mereduksi oksalat. Dan, tentu saja perbanyak minum air putih.

TABRAK LARI BMW......!!!


Sebagai orang yang berjiwa dan berhati BMW....(BMW Lovers)..harusnya tidak demikian. Itu mencerminkan orang tak bertanggung jawab.....

so

ane sebagai BMW Lover...sangat menyayangkan kejadian tersebut...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More